Problematika Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Negeri 18 Samarinda

Detail Cantuman

Skripsi-PAI

Problematika Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Negeri 18 Samarinda

XML

Nabila Khairunisa, “Problematika Guru PAI Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Negeri 18 Samarinda”. Skripsi, Prodi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Skripsi ini berada dibawah bimbingan Ibu Wahdatun Nisa, M.A dan Bapak Moh. Nasrun M.Pd.I.
Latar belakang penelitian ini dilakukan karena pada penerapan kurikulum merdeka belajar di SMP Negeri 18 Samarinda masih mengalami kendala terutama pada sistem penilaian akhir yang tidak lagi memakai KKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan kurikulum merdeka belajar di SMP Negeri 18 Samarinda, problematika guru PAI dalam penerapan kurikulum merdeka belajar, serta solusi yang dilakukan guru PAI dalam mengatasi problematika penerapan kurikulum merdeka belajar di SMP Negeri 18 Samarinda.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari pengumpulan data selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik kondensasi data untuk mendapatkan suatu kesimpulan dari hasil pengumpulan data.
Hasil dari penelitian ini menyatakan penerapan kurikulum merdeka belajar di SMP Negeri 18 Samarinda sudah berjalan dengan baik meskipum ada beberapa permasalahan yang terjadi terutama permasalahan pada guru PAI, terdapat tiga permasalahan yang dialami guru PAI dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar. Tiga permasalahan tersebut diantaranya pemahaman guru yang masih kurang terkait penerapan kurikulum merdeka belajar mesikupun telah mendapatkan pelatihan dan bimbingan, hal ini dirasa tidak cukup mengingat perubahan ini menyangkut semua perubahan pada aspek pembelajaran, yang kedua pembelajaran proyek yang dirasa kurang sesuai dengan pembelajaran PAI karena pada pembelajaran proyek sendiri hanya memuat sekian persen saja dari mata pelajaran selebihnya tidak ada keterkaitan sama sekali berdasarkan dari 2 proyek yang telah dilaksanakan, dan terakhir sulitnya mengubah kebiasaan lama dalam sistem penilaian akhir yang tidak lagi memakai standar KKM, dan guru PAI merasa kesulitan dalam menentukan kriteria dan tolak ukur dalam penilaian akhir siswa, meskipun sudah mendapatkan pelatihan, hal ini dirasa tidak cukup karena masih terbiasa pada sistem penilaian menggunakan standart KKM. Solusi yang dilakukan untuk mengatasi problem tersebut adalah dengan mengikuti pelatihan diluar lembaga maupun didalam lembaga untuk membekali guru dengan wawasan dan kreativitas dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar, berusaha untuk selalu melakukan terobosan baru guna menjadikan diri sendiri profesional dan pengembangan atau perubahan yang dilakukan harus menysuaikan dengan kemampuan peserta didik dan pembelajaran, solusi yang terakhir ialah mengumpulkan segala bentuk penilaian, dan sharing serta berkoordinasi dengan guru lain.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Nabila KHAIRUNISA - Personal Name
Student ID
19.1110.1257
Dosen Pembimbing
Wahdatun Nisa, MA. - - Dosen Pembimbing 1
Mohammad Nasrun, M.Pd.I. - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Dr. Zamroni, M.Pd. - - Ketua Penguji
Wahdatun Nisa, MA. - - Penguji 1
Mohammad Nasrun, M.Pd.I. - - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
86208
Edisi
Published
Departement
FTIK UINSI Samarinda
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit PAI-FTIK : Samarinda.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail